Asesmen Lapangan Surveilans LAM-PTKes
di Prodi DIII dan DIV Kebidanan Poltekkes Kemenkes Palembang
oleh :
Asesor Yuni Istianingsih, SST, M.Keb
(21-22 September 2018)
ditulis oleh : Intan Kumalasari – Unit Penjaminan Mutu

            Dalam upaya melakukan peningkatan kualitas lembaga pendidikan, pemerintah selalu melakukan pengawasan dan monitoring. Salah satu kegiatan monitoring yang dilakukan adalah melalui surveilans lapangan. Pada Hari Jumat-Sabtu, tanggal 21-22 September 2018 , Lembaga Akreditasi Mandiri Perguruan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes) melakukan surveilans lapangan di Program Studi Diploma III dan IV Kebidanan Poltekkes Kemenkes Palembang. Bertindak sebagai asesor Yuni Istianingsih, SST, M.Keb. Beliau mengemukakan bahwa kegiatan surveilans dilakukan dalam rangka meningkatkan kualitas institusi melalui asesmen lapangan. Tugas utama asesor fokus pada rekomendasi (F-9) pada saat penilaian akreditasi yang dilakukan pada tahun 2015 yang lalu, apakah institusi sudah menindaklanjuti? ungkapnya. Lebih lanjut asesor mengemukakan bahwa asesmen lapangan tersebut mencocokan rekomendasi yang ditindaklanjuti dengan bukti nyata.

 

Direktur Poltekkes Kemenkes Palembang yang dalam hal ini diwakilkan kepada Wadir I, Bpk Eddy Susanto, SKM, M.Kes dalam sabutannya menyambut baik surveilans tersebut, karena kegiatan tersebut memotivasi institusi pendidikan dalam hal ini Prodi D III dan DIV Kebidanan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, kualitas layanan dan kualitas lulusan. Lebih lanjut dikemukakan bahwa profesi Bidan dimasa yang akan datang mendapat prioritas dari pemerintah dalam upaya meningkatkan kualitas bangsa. Wadir I Poltekkes Palembang juga berharap dimasa yang akan datang Jurusan Kebidanan segera dapat membuka S1 Bidan Profesi sehingga mampu bersaing di era MEA.

Menurut Ketua Jurusan Kebidanan, Ibu Murdiningsih, SST, M.Kes dalam laporannya memaparkan hasil tindak lanjut dari rekomendasi yang lalu sebagian besar telah dilakukan terutama dalam penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Prodi. Untuk Renstra yang telah disusun sudah dijabarkan dengan jelas mulai dari Visi, Misi, Tujuan, Pencapaian dan strategi, dimana strategi dan program yang dilakukan sudah mencakup Pendidikan, Akademik, Kemahasiswaan, Penelitian, Pengabdian Masyarakat (Pengmas), Penguatan Manajemen, dan Peningkatan Kerjasama sesuai dengan masukan asesor terdahulu.

Rekomendasi lainnya dari Asesor untuk mencapai hasil yang maksimal adalah tentang bagaimana mengaplikasikan Visi kedalam strategi. Untuk pelaksanaan sebagai bukti dari pemahaman Visi dan Misi diantaranya di bidang pendidikan dan akademik yang mana di kurikulum sudah dimasukkan Mata Kuliah yang terkait dengan metode aktif. Kemudian dalam bidang Penelitian dan Pengabmas yang dilakukan oleh para dosen adalah yang terkait dengan keunggulan Prodi D IIIdan DIV Kebidanan yaitu penanganan Asfiksia dan Hypnobirthing.

Pengembangan dosen juga salah satu hal wajib yang perlu diperhatikan. Salah satunya yang sudah dilakukan oleh Prodi DIII dan DIV Kebidanan Poltekkes Palembang adalah mengadakan pelatihan, seminar untuk para dosen sesuai dengan mata kuliah  dan Materi yang akan diajarkan. Selain itu beberapa dosen Prodi DIII dan DIV Kebidanan Poltekkes Palembang sudah menjadi pemateri di acara seminar ataupun workshop yang diadakan di eksternal.

 

Usai pemaparan dilanjutkan dengan mengecek dokumen dan mencoocokan kesesuian dengan laporan tertulis serta rekomendasi yang lalu. Asesmen lapangan berlangsung selama 2 hari, dimana hari pertama dilakukan paparan dan pengecekan dokumen pada Prodi D III Kebidanan dan hari ke-2 dilanjutkan dengan paparan serta pengecekan dokumen pada Prodi DIV Kebidanan Poltekkes Kemenkes palembang.

 

Kegiatan ini tentu sangat  berdampak positif bagi prodi yang dilakukan surveilans, karena dengan demikian prodi akan senantiasa memastikan bahwa mutu Prodi akan senantiasa terjaga dan meningkat secara signifikan dengan adanya pemantauan yang berkesinambungan oleh Lam-Ptkes sebagai badan Akreditasi.

Leave a Comment