Palembang, 19 November 2020 Pusat Penjaminan Mutu Poltekkes Kemenkes Palembang menyelenggarakan Kegiatan Workshop Penguatan Kapasitas Perguruan Tinggi dengan Peningkatan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) di Lingkungan Poltekkes Kemenkes Palembang Tahun 2020 dengan Nara Sumber Dra. Rahayu Retno Sunarni, M.Pd. (Kepala Subdirektorat Kompetensi Lulusan, Direktorat Penjaminan Mutu Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional Republik Indonesia) dan Prof. Dr. Drh. Nyoman Sadra Dharmawan, MS. (Dosen Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Udayana), bertempat di Hotel Arya Duta Palembang
Pada kegiatan ini diikuti oleh 79 peserta, terdiri dari Pejabat di lingkungan Poltekkes Kemenkes Palembang (Direktur, Wadir I, II,III), Kajur/Ka.Prodi, Sek.Jur, Sek.Prodi, Kepala Pusat Penjaminan Mutu, Ka. Subbag ADAK, Ka. Subbag. KKU, Ka. Subbag AKK, Ka. Pusat Pengembangan Pendidikan, Ka. Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Ka. Unit Koordinator dan Kepala Urusan, Tenaga Kependidikan dan dosen di lingkungan Poltekkes Kemenkes Palembang.
Dalam materi yang disampaikan, pelaksanaan Standar Pendidikan Tinggi menjadi tugas dari setiap pihak yang mengelola Perguruan Tinggi, baik sebagai pejabat struktural, dosen, tenaga kependidikan & mahasiswa. Dengan kata lain pelaksanaan standar pendidikan tinggi atau SPMI secara Keseluruhan tidak hanya menjadi tugas & tanggung jawab Pusat Penjaminan Mutu, namun menjadi tugas & tanggung jawab seluruh Civitas Akademik di lingkungan Poltekkes Kemenkes Palembang.
Untuk dapat membangun budaya mutu, pimpinan, seluruh dosen dan tenaga kependidikan harus memberikan komitmen melakukan peningkatan mutu yang berkesinambungan. Perguruan tinggi harus memiliki sistem manajemen mutu yang dapat menjamin pelaksanaan peningkatan mutu berkesinambungan dan membangun budaya mutu yang baik dilakukan bukan karena terpaksa, melainkan karena dorongan untuk memperbaiki diri.
Membangun budaya mutu tidak berhenti hanya pada menyusun dokumen SPMI saja, namun justru penerapannya yang harus ditekankan dengan harapan hasilnya berdampak pada peningkatan budaya mutu pendidikan tinggi.
Semoga luaran dari kegiatan Workshop ini Seluruh Civitas Akademik makin memiliki kesadaran, kepedulian, prilaku & sikap yang sesuai untuk membangun sebuah mutu sehingga pada akhirnya budaya mutu dapat terlaksana dengan baik.
(Reported by Pusat Penjaminan Mutu Poltekkes Kemenkes Palembang)